LATIHAN PENGUASAAN KONSEP DAN PEMECAHAN MASALAH
SOAL
1.
Buat contoh
kasus dan peristiwa yang selaras dan tidak selaras dengan visi, misi dan kompetensi
pendidikan kewarganegaraan dikaitkan dengan bidang study?
2.
Buat contoh
upaya bela negara dalam berbagai bidang profesi kecuali militer dan polisi?
3.
Jelaskan
mengapa penambangan pasir di kepuluan riau yang dijual ke singapura dapat
mengancam eksistensi kawasan nusantara?
4.
Jelaskan apakah
dengan adanya internet dan penggunaanya dapat mengancam ketahanan nasional?
u
JAWABAN
1.
=>contoh
kasus dan peristiwa yang selaras
a. Mencuatnya status salah satu lembaga pendidikan ketrampilan yang mengatasnamakan
Perguruan tinggi
di karenakan para siswa- siswinya aktif dan ingin agar ijazahnya dikemudian
hari dapat digunakan,
b .Banyak ditemukannya pengetahuan-pengetahuan terbaru, semisal program-program
yang lain yang ditujukan untuk mengembangkan almamaternya,
c. Banyaknya organisi-organisasi kemahasiswaan yang ditujukan untuk
mengembangkan kemampuan mahasiswa itu sendiri.
=> contoh kasus dan peristiwa
yang tidak selaras
a. Adanya tawuran antar mahasiswa yang pernah terjadi di luar Pulau
Jawa,
b. Adanya peristiwa kekerasan yang terjadi di dalam Orientasi
c. Siswa Pengenalan Kampus yang mengakibatkan hilangnya nyawa
seorang mahasiswa,
2.
.>Sebagai
siswa siswi Mengikuti Pendidikan Kewarganegaraan. Dalam pendidikan
kewarganegaraan, siswa berpikir secara
kritis, rasional, dan kreatif serta serta menanggapi isu
kewarganegaraan, bertindak secara bertanggung jawab dalam setiap kegiatan masyarakat, berkembang sacara
positif untuk membentuk kualitas
masyarakat Indonesia agar dapat hidup
bersama dengan bangsa lain, dan berinteraksi dengan bangsa lain di dunia, baik langsung maupun tidak
langsung.
> sebagai
profisi pedagang, Kejujuran seorang pedagang melalakukan transaksi dengan tidak
mengurangi takaran timbangan sudah termasuk dalam usaha membela negara.
> sebagai profisi guru, Seorang guru yang
mencerdaskan generasi bangsa.
> sebagai
profisi wirausahawan, menciptakan lapangan pekerjaan, dengan begitu bisa
mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan.
3.
Penambangan
pasir dikepulauan Riau yang dijual ke Singapura dapat mengancam eksitensi kawasan nusantara
karena berdasarkan ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Tahun 1993 dan 1998
tentang GBHN: “Wawasan Nusantara yang merupakan wawasan Nasional yang bersumber
pada Pancasila dan berdasarkan UUD 1945 adalah cara pandang dan sikap bangsa
Indonesia mengenai diri dan lingkungannya dengan mengutamakan persatuan dan
kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dan bernegara untuk mencapai tujuan
nasional”. Kegiatan tersebut telah mengeruk jutaan ton pasir setiap hari
dan mengakibatkan kerusakan ekosistem
pesisir pantai yang cukup parah yang mengakibatkan pupulasi hewan laut menurun.
Selain itu mata pencaharian nelayan yang semula menyandarkan hidupnya di laut,
terganggu akibat aktivitas itu dan juga kerusakan lingkungan, Sekilas dalam
jangka pendek mungkin hanya akan
terlihat sebagai pemandangan buruk yang tidak enak untuk dilihat dan dirasakan. Namun, dalam jangka
panjang tentu akan terasa lebih buruk
lagi, misalnya akan mudah merembesnya air
laut ke dalam sumber-sumber air tanah di daratan, sehingga air tanah menjadi payau. Bisa juga terjadinya
longsoran tebing- tebing kolam bekas galian, yang mana hal ini bukan hanya akan
dapat membahayakan keselamatan
masyarakat. Namun, juga dapat mengakibatkan permukaan tanah menjadi lebih
rendah dari ketinggian permukaan air laut.
Penambangan pasir laut juga mengancam keberadaan sejumlah pulau kecil karena
dapat menenggelamkannya, tenggelamnya pulau-pulau kecil tersebut menimbulkan
kerugian besar bagi Indonesia, karena adanya
perubahan pada kondisi geografis pantai akan berdampak pada penentuan batas maritim dengan Singapura di
kemudian hari.
4.
dengan adanya
internet dan penggunaanya dapat mengancam
ketahanan nasional karena, Keamanan Jaringan komputer khusunya internet
menjadi rentang terhadap hacker. Dampak negatif Internet telah memudahkan
kehilangan dan kebocoran yang bersifat rahasia dengan melakukan peretasan oleh
Negara asing. Karena mudahnya akses internet oleh semua orang dengan Internet mempermudah perekrutan pelaku
terorisme,komunikasi atau perencanaan tindakan terorisme. Dan Internet dapat menimbulkan potensi ancaman
perang informasi antara dua negara.
Komentar
Posting Komentar